.. lalu syukur seperti halnya kita yang bertamu dan disuguhi makanan oleh pelayan dari dapur seorang raja. Apakah kita akan menyanjung-nyanjung si pelayan dan mengabaikan raja, sang pemberi sesungguhnya? tentu tidak. segala nikmat yang kau terima adalah pemberian Raja melalui perantaranya. Dan mungkin juga kita adalah perantara bagi yang lain. Karena itu berterimakasihlah pada yang benar, dan lupakan berharap untuk disanjung. Syukur hanya milik Allah.
S.N.
Untuk Chusna.
Untuk Chusna.
Komentar